Perhatian dunia dalam menyaksikan perkambangan smartphone pada ajang MWC 2014 kemarin memang banyak terfokus pada Samsung yang meluncurkan handset canggih terbarunya yaitu Samsung Galaxy S5. Bebarengan dengan lahirnya smartphone kelas premium ini, harga yang di pakai sebagai standart penjualan Samsung galaxy S5 pastinya juga mahal, yaitu sekitar Rp. 10 juta per unitnya. Untuk itulah di luncurkan pula varian perdananya yang tampil dengan versi mini, yaitu Samsung Galaxy S5 Mini.
Dilansir dari Zauba, yaitu sebuah situs importir di India, bahwa hadir gambaran sebuah smartphone dari Samsung yang kemungkinannya sangatlah merujuk pada versi mini Samsung Galaxy S5. Dengan kode nama yang hampir sama dengan Samsung Galaxy S5 (SM-G870) yaitu SM-G870a, smartphone Samsung Galaxy S5 Mini ini di bandrolkan dengan harga yang sama saat hadirnya versi Samsung Galaxy S4 Mini di India.
Memang di beberapa negara seperti Inggris dan Spanyol contohnya, Samsung galaxy S5 di bandrol dengan harga yang sedikit lebih mahal, yaitu U$D 1000 atau sekitar Rp. 12 Jutaan. Dengan adanya rumor ini memungkinkan bahwa samsung ingin menggunakan harga tinggi tersebut untuk memancing minat pengguna agar berpindah kepada produk dengan harga yang lebih murah dalam versi mininya.
Menurut Mashable, Samsung akan memberikan paket bundling kepada pengguna yang membeli smartphone Samsung kelas premium dalam versi mini tersebut dengan harga sedikit lebih mahal. Menurutnya Samsung akan menyediakan sekaligus beberapa aplikasi berbayar kelas premium sehingga pengguna tidak perlu membeli lagi atau menginstall versi bajakannya. Aplikasi – aplikasi tersebut antara lain adalah Wall Street Journal yang berharga U$D 160, Linkedln Premium U$D 75, dan penyewaan cloud dari Box sebesar 50 GB yang berharga U$D 60. Kemungkinan harga yang sedikit mahal tersebut akan sejalan dengan kegunaan Samsung Galaxy S5 Mini nantinya. Namun hingga saat ini, nominal berapa yang di berikan masih belum di bocorkan oleh pihan Samsung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar